MON-FRI8AM - 4PMCALL US081231133033

  • Latest news

    Classic list

    Globally incubate standards compliant channels before scalable benefits. Quickly disseminate superior deliverables whereas web-enabled applications.
    bgklseal19.png

    Penyebab Aki Mobil Rusak

    Mobil membutuhkan aki agar bisa menyala dan berjalan. Lampu dan komponen listrik lainnya membutuhkan aki sebagai suplai utama agar menyala. Jika aki mobil rusak, akan sangat berpengaruh terhadap kenyamanan berkendara. Oleh karena itu, aki yang sudah lemah atau aki mobil soak bisa mengakibatkan mobil tidak bisa distarter dan bagian lainnya tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya.

    Mobil jarang digunakan/dipanaskan
    Salah satu penyebab aki mobil soak adalah karena mobil jarang digunakan. Hal ini disebabkan karena aki tidak mendapat suplai kelistrikan yang cukup sehingga membuat kapasitas aki kurang optimal. Oleh karena itulah Sahabat wajib membawa mobil bepergian paling tidak satu kali seminggu agar asupan listrik ke aki selalu optimal yang otomatis membuat masa pakainya lebih lama.

    Penggunaan mobil yang intense
    Penyebab aki mobil soak lainnya adalah dikarenakan intensitas penggunaan mobil yang tinggi. Mobil yang digunakan secara terus-menerus membutuhkan daya listrik yang besar, sehingga aki bekerja terlalu ekstra yang otomatis akan mengurangi umur pakainya. Semua komponen mobil memang memiliki masa pakai, dan akan cepat rusak apabila dipakai secara terus menerus.

    Air aki habis
    Salah satu kelebihan aki mobil tipe basah adalah bisa diisi ulang sehingga membuat masa pakainya lebih lama dan perawatannya lebih mudah. Namun seringkali pemilik aki basah lupa melakukan pengecekan. Tau-tau air aki sudah habis, sehingga membuat aki tidak bisa bekerja sebagaimana mestinya. Apabila hal ini dibiarkan saja maka akan terjadi aki mobil soak, jadi sangat disarankan untuk selalu mengecek air aki sebelum bepergian.

    Kapasitas aki mobil kecil
    Seperti yang kami sampaikan di atas, kita jangan asal memilih aki mobil. Pastikan kapasitasnya sesuai dengan kebutuhan kelistrikan mobil yang kita miliki. Apabila aki yang digunakan kapasitasnya terlalu kecil maka bisa mengakibatkan over suplai yang bisa berakibat usia pakai aki berkurang dan aki mobil cepat soak.

    Aksesoris mobil yang berlebihan
    Memodifikasi mobil merupakan salah satu hobi yang mengasyikan. Sering kali pemilik mobil melakukan modifikasi dengan menambahkan sistem audio tanpa memperhatikan kapasitas aki mobil.
    Sistem audio memang membutuhkan daya listrik cukup besar, sehingga kita harus menyesuaikannya dengan kapasitas aki yang digunakan. Apabila hal tersebut dibiarkan saja, maka lama-kelamaan daya aki tersedot habis, sehingga berpotensi merusak aki mobil sering tekor atau soak.

    Penggunaan Lampu Projector/Lampu HID
    Tak hanya sistem audio, penggunaan lampu yang tak sesuai standar juga menjadi salah satu penyebab aki mobil soak. Sebelum memodifikasi mobil dengan menambahkan sistem audio, lampu HID dan lampu projector, ada baiknya kita melihat terlebih dahulu berapa daya yang dibutuhkan, sehingga kita bisa mengganti aki mobil dengan ampere yang lebih besar agar kebutuhan dayanya sesuai.

    Usia aki sudah tua
    Semakin bertambahnya umur mobil, berbanding lurus dengan umur aki mobil. Tentunya kemampuan menyimpan dayanya akan semakin berkurang. Alhasil kamu harus membeli aki baru yang kondisinya masih normal. Setidaknya penggantian aki mobil bisa dilakukan setiap 2-3 tahun sekali, sehingga mobil bisa terhindar dari mogok dikarenakan tidak bisa distarter.

    Jump Start aki mobil
    Nah, apabila aki mobil soak di jalan secara tiba-tiba, ada salah satu solusi yang bisa kamu lakukan yakni, Jump Start aki. Jump start sebetulnya adalah istilah di mana satu mobil membantu mobil lain supaya tetap bisa menyala menggunakan aki yang masih bagus. Perlu diketahui, bahwa melakukan jump start harus tetap memperhatikan jumper yang dipergunakan. Bagaimana kutub dari jumper aki tak boleh bersentuhan saat sudah direkatkan pada aki yang masih sehat.

     

    Semoga Bermanfaat.


    bgklseal18.png

    Mobilmu Manual? Ini 6 Tips Mudah Merawatnya

    Bukan hanya mobil bekas, mobil baru pun juga memerlukan perawatan secara berkala. Hal itu pun berlaku pula untuk mobil manual. Namun terkadang banyak orang yang merawatnya secara asal tanpa memperhatikan secara mendetail tentang cara merawat mesin mobil manual dengan benar. Sehingga terkadang menyebabkan kerusakan pada mesin mobil.
    Ganti oli dan filter oli sesuai waktunya

    Kinerja sebuah mesin sangat bergantung dengan perawatan yang satu ini. Untuk menjaga kondisi mesin mobil agar selalu prima, oli mobil selayaknya wajib diganti secara berkala dan tepat waktu sesuai dengan aturan standar masing-masing tipe mobil.

    Pada umumnya, penggantian oli setelah kendaraan menempuh jarak hingga 5000 km. Selain oli mobil, filter oli juga saling berhubungan. Jadi jangan biarkan oli mobil Sahabat terjaga namun filter oli tidak diperhatikan. Karena hasilnya dapat menggangu kinerja dari oli mobil Sahabat menjadi tidak maksimal dan cepat kotor.

    Cek dan isi ketersediaan air radiator
    Air radiator berfungsi untuk mendinginkan mesin saat sedang bekerja. Pastikan Sahabat mengisi air di tabung radiator secara berkala agar mesin dapat bekerja dengan baik. Selain itu, jika Sahabat cukup sering menggunakan air wiper, isi tabung air wiper dengan air bersih jika air sudah mulai habis.

    Cek komponen starter mobil
    Cobalah untuk menghidupkan mobil Sahabat, bila mobil tidak dapat di starter maka terdapat kerusakan didalamnya. Hal ini dapat dikarenakan berkurangnya suplai bahan bakar atau udara. Periksalah saringan (filter) nya dengan cara mencabut filter dan membersihkan dengan kuas atau sikat gigi. Akan tetapi bila hal tersebut sudah Sahabat lakukan namun mobil Sahabat belum menyala juga, segera bawa mobil Sahabat ke bengkel terdekat.

    Cek Timing Belt mobil
    Timing belt merupakan komponen dalam mobil yang berfungsi untuk meneruskan putaran roda-roda gigi yang dihubungkan ke bagian internal mesin. Bila terdapat suara dengung atau bising ketika mobil Sahabat dinyalakan maka terdapat kerusakan pada timing belt. Kerusakan timing belt yang terus dibiarkan akan menyebabkan timing belt putus sehingga komponen-komponen tertentu pada mesin mobil dapat rusak.

    Isi BBM
    Mungkin hal ini terlihat sepele karena banyak orang yang ternyata tidak pernah mengisi tangki bensinya dengan penuh. Kebiasaan ini dapat menyebabkan bagian atas tangki yang tidak pernah terkena cairan akan dipenuhi dengan kotoran dan kerak sehingga akan sangat membahayakan apabila kotoran dan kerak tersebut tercampur dengan bahan bakar dan terbawa ke dalam saluran pembakaran. Oleh sebab itu sesekali isi penuh tangki bensin mobil Sahabat agar bagian atas tangki tetap bersih dan terhindar dari kerak.

    Lakukan penarikan gas sesekali
    Sesekali pacu mobil Sahabat dengan kecepatan tinggi. Mobil yang telah lama digunakan akan terdapat kerak pada bagian mesinnya. Sahabat dapat menghilangkan kerak-kerak pada bagian mesin mobil ini dengan cara memacu kendaraan mobil Sahabat sehingga menyebabkan kerak dapat keluar melalui knalpot. Namun tentu saja tetap pastikan kondisi sekitar tempat Sahabat berkendara aman dan tidak membahayakan keselamatan Sahabat dan orang lainnya yang berada di jalan.
    Lakukan Tune Up rutin
    Kamu dapat melakukan tune up di bengkel-bengkel resmi terdekat. Hal ini dapat membuat mesin anda akan tetap awet. Pada proses tune up, kondisi komponen-komponen vital mesin mobil anda akan diperiksa secara menyeluruh.

     

    Semoga Bermanfaat.


    bgklseal16.png

    Membuat Jadwal Mengganti Oli

    Sebagai salah satu pelumas penting yang juga ada di mobil maka Anda juga harus memastikan kondisi oli pada mobil tersebut tetap memiliki kualitas yang baik. Jika Anda tidak mengganti oli secara lengkap sesuai dengan yang diharapkan maka ada gesekan antar komponen juga bisa membuat mesinnya menjadi lebih cepat rusak.

    Radiator Selalu Cek Air

    Saat Anda melakukan pengecekan pada bagian radiator maka perlu juga airnya dalam kondisi penuh. Hal ini bermanfaat untuk mengaktifkan fungsi optimal dari mesin kendaraan yang digunakan untuk meningkatkan dan meningkatkan kinerja mesin lainnya. Lebih untuk mobil bekas yang Anda tidak perlu tahu tentang penggunaan sebelumnya, jadi harus dijaga dengan cara perawatan mobil bekas secara tepat. Selain itu, untuk radiatornya sendiri harus dilakukan pengecekan secara berkala untuk menyelesaikan penyelesaian radiator pada mobil Anda.

    Pembersihan Bagian Filter Karburasi

    Bagian filter karburasi ini memang sangat penting untuk dijaga kebersihannya karena saat ini bagian mulai tertutupi kotoran atau mobil akan sulit untuk distarter. Cara yang paling tepat untuk membersihkannya adalah menggunakan sikat gigi untuk membantu membersihkan kotoran yang menempel dengan detail dan optimal.

    Timing Belt

    Timing belt pada mobil Anda harus diganti di waktu yang tepat mengingat fungsinya yang akan membantu memulihkan roda-roda. Perlu dipertimbangkan sejak penggunaan sabuk waktu adalah 40.000 km sehingga Anda harus memperhatikan dengan baik kapan waktu yang tepat dan perlu untuk mengganti timing belt ini. Selain untuk menjaga kualitas mobil Anda agar tetap optimal untuk keamanan saat Anda mengemudi dengan mobil tersebut.

    Pemeriksaan Ban

    Dalam melakukan pemeriksaan bagian larangan maka Anda perlu memperhatikan Perincian tekanan anginnya. Dengan begitu Anda dapat menjawab jika memang sudah menunggu untuk mengisi angin atau bahkan menggantinya karena sudah terlalu tipis. Larangan ini tentu saja menjadi komponen yang juga sangat penting jika bisa dikeluarkan bisa dikeluarkan saat berkendara.

    Memanaskan Mesin Mobil

    Biasakan untuk selalu memanaskan mesin mobil terlebih dahulu sebelum Anda akan membeli. Maka mesin mobil tidak mengaget saat digunakan dan dilakukan tidak 15 menit agar efeknya lebih optimal. Dalam proses mengaplikasikan cara merawat mobil bekas memang Anda harus memperhatikan setiap detailnya dengan baik mengingat penggunaannya yang lama.

     

    Semoga Bermanfaat.


    bgklseal15.png

    6 KELALAIAN YANG CEPAT MERUSAK MOBIL

    1. Mengabaikan lampu indikator
    Lampu-lampu indikator ini ada di setiap panelmeter mobil. Lampu indikator ini merupakan sinyal yang saling terkoneksi sebagai peringatan mulai dari mesin, bahan bakar, hingga sabuk keselamatan.
    Paling tidak lampu indikator ini bisa mengingatkan Anda soal masalah yang ada pada mesin atau bahan bakar, sehingga bisa diselesaikan dengan cepat.

    2. Tidak mengganti cairan
    Setiap kendaraan memiliki berbagai cairan mulai dari air, minyak, hingga oli. Nah cairan-cairan ini memiliki fungsi masing-masing yang wajib diperbarui atau ganti.

    3. Mengabaikan ban
    Ban jadi bagian yang sangat vital dalam kendaraan. Sebab, bagian ban ini bersentuhan langsung dengan jalan sekaligus menopang beban kendaraan.
    Karena itu, ban perlu juga dilakukan perawatan dengan cara rajin memeriksa keausan ban. Sebab, jika itu terjadi bukan tak mungkin akan berdampak pada keselamatan hingga borosnya bahan bakar.
    4. Tidak melakukan servis rutin
    Setiap kendaraan perlu dilakukan pengecekan rutin di bengkel resmi. Sebab, mobil atau sepeda motor memiliki banyak suku cadang atau komponen yang bisa saja aus atau rusak seiring waktu.
    Melakukan servis secara rutin perlu dilakukan agar mesin dan komponen berfungsi secara optimal. Karena itu, melakukan pengecekan dan servis rutin akan membantu terhindarnya kerusakan yang dapat menghabiskan biaya cukup mahal.

    5. Kotor
    Menggunakan mobil setiap waktu pasti akan menyebabkan kotor. Bahkan saat mobil disimpan juga bisa terjadi hal yang sama.
    Terlebih jika mobil tersebut menyimpan bahan kimia atau kotoran yang dapat merusak dan berpotensi menyebabkan karat. Karena itu, mencuci mobil perlu dilakukan.

    6. Cara mengemudi
    Berbagai kondisi lalu lintas akan terjadi saat mengendarai mobil. Saat di jalan itu pula, infrastruktur jalan raya hingga cuaca dapat mempengaruhi gaya mengemudi.
    Karena itu ada baiknya selalu memahami dan mematuhi aturan lalu lintas, seperti mengemudi dengan santai agar irit bahan bakar, memperhatikan batas kecepatan, menghindari gaya mengemudi agresif, dan masih banyak lainnya.

     

    Semoga Bermanfaat.


    bgklseal14.png

    Cara Mematikan Mesin Mobil yang Baik dan Benar

    1. Saat ingin berhenti, sebaiknya Anda mulai mengurangi kecepatan mobil. Dengan begitu, mesin mobil bisa menyesuaikan pergerakannya. Kemudian, saat mobil sudah terparkir dengan benar, berikanlah sedikit jeda sebelum Anda mematikan mesin.

    2. Saat memberikan jeda, Anda perlu mengecek berbagai komponen dalam mobil. Pasalnya, beberapa komponen akan tetap aktif menyala walaupun mesin mobil telah mati. Hal ini pula yang bisa menyebabkan aki mobil Anda mati.

    3. Hal yang perlu Anda perhatikan sebelum mematikan mesin mobil tak lain adalah mematikan AC terlebih dahulu. Jika Anda tak ingin mesin atau AC mobil Anda rusak, Anda harus membiasakan untuk mematikan AC mobil terlebih dahulu.

    4. Audio mobil juga harus dimatikan terlebih dahulu. Audio yang hidup dengan dukungan aki tentu akan kaget karena tekanan aki saat mobil baru menyala tidaklah stabil.

    Jika aturan-aturan tersebut Anda terapkan, akan ada beragam manfaat yang didapatkan, mulai dari terawatnya mesin, komponen listrik mobil, hingga semakin lamanya usia mobil Anda.

    Karena itu, mulailah hindari kebiasaan mematikan mesin secara tiba-tiba supaya performa mobil tetap terjaga dengan baik.

     

    Semoga Bermanfaat.


    bgklseal13.png

    Jenis Industri Berdasarkan Jumlah Tenaga kerja

    Jenis-jenis / macam industri berdasarkan jumlah tenaga kerja :
    1. Industri rumah tangga, Adalah industri yang jumlah karyawan / tenaga kerja berjumlah antara 1-4 orang.
    2. Industri kecil, Adalah industri yang jumlah karyawan / tenaga kerja berjumlah antara 5-19 orang.
    3. Industri sedang atau industri menengah, Adalah industri yang jumlah karyawan / tenaga kerja berjumlah antara 20-99 orang.
    4. Industri besar, Adalah industri yang jumlah karyawan / tenaga kerja berjumlah antara 100 orang atau lebih.

     

    Semoga Bermanfaat.


    bgklseal12.png

    Penggolongan Sektor Industri Pengolahan

    Badan Pusat Statistik menggolongkan sektor industri pengolahan di Indonesia berdasarkan empat kategori yang berdasarkan pada banyaknya tenaga kerja yang bekerja pada suatu perusahaan industri pengolahan tanpa memperhatikan besarnya modal yang ditanam ataupun kekuatan mesin yang digunakan. Empat kategori tersebut adalah:
    1. Industri kerajinan rumah tangga, yaitu perusahaan atau usaha industri pengolahan yang mempunyai pekerja 1-4 orang.
    2. Industri kecil, yaitu perusahaan atau usaha industri pengolahan yang mempunyai pekerja 5-19 orang.
    3. Industri sedang, yaitu perusahaan atau usaha industri pengolahan yang mempunyai pekerja 20-99 orang.
    4. Industri besar, yaitu perusahaan atau usaha industri pengolahan yang mempunyai pekerja 100 orang atau lebih.

     

    Semoga Bermanfaat.


    bgklseal11.png

    Industri Berdasarkan Kriteria Ekonomi

    Untuk membantu mereka memahami industri tempat perusahaan berinteraksi, parapakar  ekonomi telah mengelompokkan industri menjadi tiga struktur dasar. Ketiga struktur tersebut adalah sebagai berikut:

    Persaingan Sempurna

    Persaingan sempurna terjadi di industri ketika banyak perusahaan kecil bersaing satu sama lain. Perusahaan dalam industri yang kompetitif menghasilkan tingkat output yang optimal secara sosial dengan biaya seminimal mungkin per unitnya.

    Monopoli

    Adalah perusahaan yang tidak memiliki pesaing di industri. Ini mengurangi output untuk menaikkan harga dan meningkatkan keuntungan. Dengan demikian, ia menghasilkan tingkat output yang kurang optimal secara sosial dan menghasilkan biaya yang lebih tinggi daripada perusahaan yang kompetitif.

    Oligopoli

    Sebuah oligopoli ialah sebuah industri dengan hanya beberapa perusahaan. Jikalau mereka berkolusi, mereka mengurangi output dan meningkatkan keuntungan seperti monopoli. Akan tetapi, karena insentif yang kuat untuk menipu kesepakatan kolusi, perusahaan oligopoli sering kali saling bersaing satu sama lain.

     

    Semoga Bermanfaat.


    bgklseal10-1200x1200.png

    Industri Pada Dasar Sumber Bahan Baku

    1. Industri Berbasis Agro

    Industri berbasis agregat adalah industri yang memperoleh bahan baku dari pertanian. Tekstil katun, tekstil goni, gula dan minyak sayur merupakan industri representatif kelompok industri berbasis agro.

    1. Industri Berbasis Mineral

    Industri yang menerima bahan baku terutama dari mineral seperti industri besi dan baja, aluminium dan semen termasuk dalam kategori ini.

    1. Industri Berbasis Pastoral

    Industri ini bergantung pada hewan untuk bahan bakunya. Jangat, kulit, tulang, tanduk, sepatu, susu, dan sebagainya adalah beberapa industri berbasis pastoral.

    1. Industri Berbasis Hutan

    Papan kartu kertas, lac, rayon, resin, penyamakan kulit, peralatan pengering, industri keranjang disertakan dalam industri jenis ini.

     

    Semoga Bermanfaat.


    bgklseal9-1200x1200.png

    • Industri Berdasarkan Barang Baku dan Barang Jadi

    Industri yang diklasifikasikan berdasarkan bahan baku dan barang jadi adalah:

    1. Industri berat

    Industri yang menggunakan bahan baku berat dan besar dan menghasilkan produk dari kategori yang sama disebut industri berat. Industri besi dan baja menyajikan contoh bagus industri berat.

    1. Industri Ringan

    Industri ringan menggunakan bahan baku ringan dan menghasilkan produk jadi yang ringan. Penggemar listrik, mesin jahit adalah industri ringan.

    • Atas dasar Kepemilikan

    Sejak dimulainya rencana pengembangan ekonomi di Indonesia India, industri dibagi dalam empat kelas berikut:

    1. Industri Sektor Swasta

    Industri yang dimiliki oleh perorangan atau perusahaan yang di kelola dan dimiliki oleh pihak swasta disebut industri sektor swasta.

    1. Industri Sektor Publik

    Industri milik negara dan agensinya yang akan dimiliki oleh di kelola demi kepentingan orang banyak atau masyarakat adalah industri sektor publik.

    1. Industri Sektor Gabungan

    Industri yang dimiliki bersama oleh perusahaan swasta dan negara atau agensinya yang bersama sama mengembangkan industri tersebut jatuh dalam kelompok industri sektor gabungan.

    1. Sektor Industri Koperasi

    Industri yang dimiliki dan dijalankan secara kooperatif oleh sekelompok orang yang pada umumnya produsen bahan baku industri tertentu seperti pabrik gula yang dimiliki dan dijalankan oleh petani disebut industri sektor koperasi.\

     

    Semoga Bermanfaat.


    Copyright by BENGKELSEAL 2022. All rights reserved.

    WeCreativez WhatsApp Support
    Our customer support team is here to answer your questions. Ask us anything!