
Supaya mengenal lebih dekat dengan Teknik Mesin, berikut pengertian dari Teknik Mesin. Teknik Mesin adalah suatu disiplin ilmu teknik yang menggabungkan fisika teknik dan prinsip-prinsip matematika dengan ilmu material (bahan) untuk mendesain, menganalisa, dan membuat serta mempertahankan sistem mekanis.
Teknik Mesin merupakan salah satu bidang ilmu teknik yang paling tua di dunia. Beberapa bidang ilmu yang menjadi inti dari Teknik Mesin adalah mekanika, dinamika, termodinamika, ilmu material, analisa struktur, dan kelistrikan.
1. Mata Kuliah Yang Diajarkan Di Jurusan Teknik Mesin
Merujuk kepada kurikulum Prodi Teknik Mesin Institut Teknologi Indonesia, di Tangerang Selatan, di bawah ini adalah beberapa mata kuliah yang wajib ataupun pilihan yang diberikan kepada mahasiswa sejak Semester ke-1 sampai dengan Semester ke-8:
– Kalkulus
– Fisika Dasar
– Kimia Dasar
– Menggambar Teknik
– Menggambar Mesin Berbasis Komputer
– Statika Struktur
– Material Teknik
– Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L)
– Matematika Teknik
– Metalurgi Fisik
– Teknik Tenaga Listrik
– Kinematika
– Mekanika Kekuatan Material
– Mekanika Fluida
– Termodinamika Dasar
– Otomatisasi dan Sistem Servo
– Praktikum Rekayasa Material
– Simulasi Numerik
– Proses Produksi
– Mekatronika
– Elemen Mesin
– Dinamika Teknik
2. Jurusan / Program Studi Teknik Mesin di Institut Teknologi Indonesia
Prodi Teknik Mesin di kampus yang dikenal pula dengan singkatan ITI ini telah memiliki akreditasi B dari BAN PT. Prodi ini telah menelurkan ratusan bahkan hingga seribuan sarjana atau tenaga ahli di bidang teknik mesin.
Lulusannya didesain untuk memperoleh pengakuan nasional maupun internasional, bisa memberikan solusi bagi permasalahan yang ada di industri. Serta diharapkan juga berkontribusi dalam membangun bangsa yang mandiri di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pilihan peminatan yang bisa diambil oleh mahasiswa Prodi Teknik Mesin ada 3, yakni Mesin Konstruksi, Mesin Konversi Energi serta Manufaktur. Jumlah SKS keseluruhan yang musti diambil oleh mahasiswa sampai dengan tahun kelulusannya mencapai 144 SKS.
Teknik Pemesinan
Apa bedanya Teknik Mesin dengan Teknik Pemesinan? Teknik Pemesinan merupakan cabang keilmuan yang mempelajari cara memproduksi barang teknik menggunakan mesin. Umumnya, jurusan ini dapat ditemukan di sejumlah Sekolah Menengah Kejuruan di berbagai daerah.
Siswa akan mempelajari bagaimana cara mengoperasikan mesin, membuat pengaturan, hingga menentukan ukuran mesin produksi. Selain ilmu mesin, siswa pun dibekali dengan pelajaran keahlian, yakni las dan gerinda. Tujuannya, agar siswa didik memiliki pemikiran inovatif dan kreatif. Kelak, ketika lulus, siswa dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi ataupun terjun langsung ke dunia kerja.
Selama proses pembelajaran, ada beberapa mesin yang dipelajari, di antaranya:
Tujuan dari jurusan Teknik Pemesinan adalah untuk memahami dasar komponen mesin, teknik mesin, prinsip dasar kelistrikan dan konversi energi serta mengoperasikan dan menangani material mesin, perkakas tangan, dan program mesin.
Pengertian Teknik Mesin
Sementara Teknik Mesin merupakan bidang keilmuan yang mempelajari prinsip dasar fisika untuk analisis, desain, manufaktur, dan memelihara sebuah sistem mekanik.
Ilmu ini terdiri dari sejumlah cabang ilmu, yakni mekanika, teknik material, kinematika, termodinamika, dan energi. Secara umum, Teknik Mesin terdiri dari Perancangan Mekanik dan Konstruksi, Proses Manufaktur dan Sistem Produksi, Konversi Energi, dan Metalurgi.
Program studi Teknik Mesin merupakan salah satu jurusan yang paling banyak ditawarkan oleh perguruan tinggi di seluruh dunia. Selama kuliah, kemampuanmu dalam merancang mesin diasah sehingga mampu menghasilkan mesin yang efektif dan efisien. Tak hanya itu saja, kamu pun akan belajar bagaimana cara menggambar teknik, membuat modeling, simulasi, hingga membuat prototipe mesin. Ilmu ini akan menjadi bekalmu untuk bersaing di dunia kerja.
Kendati prospek jurusan ini sangat cerah, masih banyak pelajar yang enggan memilih Teknik Mesin karena tingkat kesulitannya tinggi. Adapun alasan mengapa jurusan ini kurang diminati, antara lain: